Pengertian Laba Usaha
Secara umum pengertian laba usaha adalah keuntungan bersih yang di dapatkan oleh sebuah perusahaan atau perorangan dari kegiatan ekonomi yang di kerjakannya.
Di bidang ilmu ekonomi, laba di artikan sebagai suatu tingkatan kekayaan seorang investor dari bisnisnya, yakni keuntungan atau hasil tanam modal sesudah di kurang dengan biaya - biaya di dalam menjalankan bisnisnya. Sedangkan di dalam ilmu akuntansi, pengertian laba yaitu selisih positif antara pendapatan dari penjualan dengan biaya produksi yang di keluarkan dalam periode tertentu.
Dalam hal ini, penjelasan laba (keuntungan) adalah alat ukur keberhasilan manajemen perusahaan di dalam menjalankan usahanya dimana indikatornya yaitu biaya dan pendapatan. Dari penjelasan laba diatas, laba mempunyai beberapa karakteristik tertentu yaitu :
- Laba adalah prestasi sebuah perusahaan atau perorangan pada periode tertentu.
- Ketetapan laba didasarkan kepada transaksi yang betul - betul terjadi.
- Ketetapan laba di dasarkan kepada perbandingan pendapatan dan biaya yang relevan dengan hasil pendapatan tersebut.
- Ketetapan laba membutuhkan pengukuran mengenai biaya dalam bentuk biaya historis untuk mengetahui pendapatan tertentu.
- Ketetapan laba didasarkan kepada prinsip pendapatan yang memerlukan pemahaman mengenai definisi, ukuran, dan juga pengakuan pendapatan.
Unsur - Unsur Laba
Dalam menentukan laba (keuntungan), ada unsur - unsur laba yang harus terpenuhi. Yaitu :
1. Pendapatan
Kenaikan aktiva perusahaan dalam 1 periode.
2. Beban
Suatu yang menjadi pengeluaran sebuah perusahaan untuk memperoleh hasil yang di harapkan. Beban juga bisa di artikan sebagai kenaikan kewajiban untuk tunjangan kebutuhan operasional di dalam suatu periode tertentu.
3. Biaya
Biaya merupakan semua pengorbanan yang harus di kerjakan untuk melakukan suatu proses produksi, di nyatakan dengan satuan uang yang sesuai dengan harga pasar yang berlaku, baik yang telah terjadi maupun yang belum terjadi.
4. Untung dan Rugi
Ikhtisar laba keuntungan merupakan peningkatan ekuitas atau aktiva bersih yang berasal dari seluruh transaksi perusahaan. Sedangkan ikhtisar laba kerugian merupakan penurunan aktiva bersih atau ekuitas yang berasal dari transaksi tambahan.
5. Penghasilan
Penghasilan merupakan hasil akhir yang di peroleh dari perhitungan pendapatan dan juga keuntungan setelah di kurangi dengan beban dan kerugian pada 1 periode tertentu.
Jenis - Jenis Laba
Jenis - jenis laba yaitu :
- Laba Bersih Operasional
Laba kotor di kurangi dengan harga pokok penjualan dan seluruh biaya dalam kegiatan usaha.
- Laba Bersih Setelah Pajak
Laba yang di dapatkan sesudah di tambahkan atau di kurangi dengan pendapatan dan biaya bukan operasi dan di kurang dengan pajak.
- Laba Kotor
Selisih positif antara penjualan bersih dan harga pokok jual. Laba ini belum di kurang dengan biaya operasional dalam suatu periode tertentu.
- Laba Bersih Sebelum Pajak
Penghasilan perusahaan sebelum pajak atau perolehan operasional di kurangi atau di tambahkan dengan selisih penghasilan dan biaya yang lain - lain.
Faktor Yang Memengaruhi Laba
Faktor yang memengaruhi laba yaitu :
- Harga Jual
Besar atau kecilnya harga jual sebuah produk berpengaruh kepada jumlah atau volume jual produk tersebut.
- Biaya
Semua pengeluaran yang di lakukan oleh perusahaan untuk mengolah suatu produk atau jasa sehingga memengaruhi harga jual produk tersebut.
- Volume Penjualan Dan Produksi
Besar atau kecilnya volume jual sebuah produk akan memengaruhi jumlah produksi produk tersebut. Di saat yang sama, ukuran produksi juga memengaruhi besar atau kecilnya dana produksi.
Jadi itulah penjelasan mengenai laba, unsur - unsur laba, jenis - jenis laba dan faktor yang memengaruhi laba.
Semoga bermanfaat untuk Kamu yang membaca artikel ini.